Menteri Desa Proyeksikan Serapan Anggaran 98,8 Persen pada Akhir 2023
Selasa, 28 November 2023
Tulis Komentar
Menteri Desa Proyeksikan Serapan Anggaran 98,8 Persen pada Akhir 2023
JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar memproyeksikan serapan anggaran di lembaganya bisa mencapai 98,8 persen pada akhir 2023 nanti.
Hal ini disampaikannya pada rapat kerja Komisi V DPR RI dengan Mendes PDTT di Ruang Rapat Komisi V, Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Selasa (28/11/2023).
"Misalnya desa wisata per 27 November 140 lokasi sudah penyaluran dana bantuan tahap satu 70 persen, dan 106 lokasi sudah penyaluran tahap dua 30 persen. Sedangkan BUMDes tinggal 405 yang masih dalam proses melengkapi berkas usulan sehingga prognosis kita berani memproyeksikan pada akhir tahun 2023 penyerapan kita sampai 98,89 persen," katanya.
Selain itu, dia menjelaskan sampai 31 Oktober 2023, kinerja serapan instansinya mencapai Rp2,153 triliun, 67,17 persen dari pagu anggaran Kemendes PDTT Rp3,2 triliun.
"Total realisasi sampai Oktober 2023 capai Rp2,153 triliun, setara dengan 67,17 persen," tuturnya.
Adapun rincian serapan anggaran pada masing-masing unit, yakni pada Inspektorat Jenderal sebanyak Rp32 miliar atau 77,49%, Direktorat Jenderal Pembangunan Desa dan Pedesaan sebanyak Rp148 miliar setara 77,73 persen.
Kemudian Ditjen Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Rp164 miliar atau 50,45 persen, Ditjen Percepatan Pembangunan Daerah tertinggal Rp59 miliar atau 67,01 persen, Ditjen Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi Rp155 miliar atau 62,66 persen.
Selanjutnya Badan Pengembangan SDA dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Rp1,8 triliun miliar atau 71,15 persen, Sekretariat Jenderal Rp168 miliar atau 73,35 persen dan Badan Pengembangan dan Informasi Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Rp94 miliar atau setara 61,05 persen. (*)
Sumber Nusantaraterkini.co
JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar memproyeksikan serapan anggaran di lembaganya bisa mencapai 98,8 persen pada akhir 2023 nanti.
Hal ini disampaikannya pada rapat kerja Komisi V DPR RI dengan Mendes PDTT di Ruang Rapat Komisi V, Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Selasa (28/11/2023).
"Misalnya desa wisata per 27 November 140 lokasi sudah penyaluran dana bantuan tahap satu 70 persen, dan 106 lokasi sudah penyaluran tahap dua 30 persen. Sedangkan BUMDes tinggal 405 yang masih dalam proses melengkapi berkas usulan sehingga prognosis kita berani memproyeksikan pada akhir tahun 2023 penyerapan kita sampai 98,89 persen," katanya.
Selain itu, dia menjelaskan sampai 31 Oktober 2023, kinerja serapan instansinya mencapai Rp2,153 triliun, 67,17 persen dari pagu anggaran Kemendes PDTT Rp3,2 triliun.
"Total realisasi sampai Oktober 2023 capai Rp2,153 triliun, setara dengan 67,17 persen," tuturnya.
Adapun rincian serapan anggaran pada masing-masing unit, yakni pada Inspektorat Jenderal sebanyak Rp32 miliar atau 77,49%, Direktorat Jenderal Pembangunan Desa dan Pedesaan sebanyak Rp148 miliar setara 77,73 persen.
Kemudian Ditjen Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Rp164 miliar atau 50,45 persen, Ditjen Percepatan Pembangunan Daerah tertinggal Rp59 miliar atau 67,01 persen, Ditjen Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi Rp155 miliar atau 62,66 persen.
Selanjutnya Badan Pengembangan SDA dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Rp1,8 triliun miliar atau 71,15 persen, Sekretariat Jenderal Rp168 miliar atau 73,35 persen dan Badan Pengembangan dan Informasi Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Rp94 miliar atau setara 61,05 persen. (*)
Sumber Nusantaraterkini.co
Belum ada Komentar
Posting Komentar