Soal Sebutan “Gemoy” ke Prabowo, Sufmi Dasco: Kita Senang-Senang Saja Lah
Senin, 27 November 2023
Tulis Komentar
Soal Sebutan "Gemoy" ke Prabowo, Sufmi Dasco: Kita Senang-Senang Saja Lah
JAKARTA - Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad menyampaikan jika pihaknya tidak mempersoalkan sebutan "gemoy" yang ditujukan kepada Ketua Umum mereka, Prabowo Subianto.
Bahkan, Dasco mengaku, pihaknya justru merasa senang karena julukan itu keluar langsung dari para pendukung dan simpatisan calon presiden (capres) dengan nomor urut 2 tersebut.
"Julukan itu kan ada keluar dari para pendukung dan simpatisan, terutama Gen Z, yang tentunya julukan yang mereka sukai. Oleh karena itu, kita menanggapinya senang-senang aja lah," katanya ketika ditemui wartawan di Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Senin (27/11/2023).
Lebih lanjut Wakil Ketua DPR RI Bidang Ekonomi dan Keuangan ini mengatakan, julukan itu keluar dari Gen Z sehingga ia tidak bisa memperjelas maksud dan sebabnya apa.
"Ya kan kalau julukan dan sebagainya ini dikeluarkan dari Gen Z, kan kita tidak bisa nanya ke mereka sebabnya apa, dihubungkan dengan rekam jejak dan sebagainya," tutur Dasco.
Sementara itu, Ketua TKN Prabowo-Gibran Rosan Roeslani mengatakan gimik "gemoy" ini secara natural lahir dari kesadaran kalangan muda.
"Kita harus ingat, yang gemoy, yang sekarang menjadi perhatian para anak muda itu tumbuh secara organik lho. Bukan kami yang bikin ide gemoy, bukan," ujarnya di Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (26/11/2023).
Selain itu, ia juga mengakui bahwa TKN Prabowo-Gibran perlu menarik perhatian pemilih muda, yang memiliki persentase terbesar dalam demografi usia pemilih di Pemilu 2024.
"Tentunya kalau pemilih muda, untuk menarik perhatiannya, untuk mengetahui lebih banyak program pak Prabowo dan mas Gibran yang sudah tertuang di asta citanya itu, anak muda harus kita tarik atensinya," tambahnya. (*)
Sumber Nusantaraterkini.co
JAKARTA - Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad menyampaikan jika pihaknya tidak mempersoalkan sebutan "gemoy" yang ditujukan kepada Ketua Umum mereka, Prabowo Subianto.
Bahkan, Dasco mengaku, pihaknya justru merasa senang karena julukan itu keluar langsung dari para pendukung dan simpatisan calon presiden (capres) dengan nomor urut 2 tersebut.
"Julukan itu kan ada keluar dari para pendukung dan simpatisan, terutama Gen Z, yang tentunya julukan yang mereka sukai. Oleh karena itu, kita menanggapinya senang-senang aja lah," katanya ketika ditemui wartawan di Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Senin (27/11/2023).
Lebih lanjut Wakil Ketua DPR RI Bidang Ekonomi dan Keuangan ini mengatakan, julukan itu keluar dari Gen Z sehingga ia tidak bisa memperjelas maksud dan sebabnya apa.
"Ya kan kalau julukan dan sebagainya ini dikeluarkan dari Gen Z, kan kita tidak bisa nanya ke mereka sebabnya apa, dihubungkan dengan rekam jejak dan sebagainya," tutur Dasco.
Sementara itu, Ketua TKN Prabowo-Gibran Rosan Roeslani mengatakan gimik "gemoy" ini secara natural lahir dari kesadaran kalangan muda.
"Kita harus ingat, yang gemoy, yang sekarang menjadi perhatian para anak muda itu tumbuh secara organik lho. Bukan kami yang bikin ide gemoy, bukan," ujarnya di Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (26/11/2023).
Selain itu, ia juga mengakui bahwa TKN Prabowo-Gibran perlu menarik perhatian pemilih muda, yang memiliki persentase terbesar dalam demografi usia pemilih di Pemilu 2024.
"Tentunya kalau pemilih muda, untuk menarik perhatiannya, untuk mengetahui lebih banyak program pak Prabowo dan mas Gibran yang sudah tertuang di asta citanya itu, anak muda harus kita tarik atensinya," tambahnya. (*)
Sumber Nusantaraterkini.co
Belum ada Komentar
Posting Komentar